Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Kepastian Dipuaskan Tuhan

(Refleksi Kristen dari Matius 5:6) 

lapar dan haus akan kebenaran
Image by Steve Buissinne from Pixabay

 “Renungan Kristen tentang Kesehatan Rohani”


 

Matius 5:6

Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan

 

Rasa lapar dan haus adalah sesuatu yang normal memang harusnya kita rasakan.  Sesungguhnya bahkan itu adalah tanda bahwa seseorang dalam keadaan yang sehat. 

 

Saat kita sedang merasa sakit, seringkali yang terjadi adalah kita tidak merasa lapar karena tidak merasakan nafsu untuk makan.  Bahkan untuk minum pun kita merasa malas.

 

 

Sesungguhnya setiap kita dapat merasa lapar dan haus bukan hanya terbatas terhadap makanan minuman saja, melainkan juga untuk “kebutuhan-kebutuhan” lain. 

 

Maka tidaklah mengejutkan apabila kita mendapati bahwa tidak semua orang datang ke gereja untuk mencari Allah dan kebenaran-Nya.   Ada orang-orang yang datang dengan tujuan  dan motivasi yang lain.

 

 

Ada yang pergi ke gereja karena punya tujuan mencari klien untuk penjualannya, maka tidak heran orang-orang ini suka pindah-pindah gereja. 

 

Ada yang pergi ke gereja karena punya tujuan untuk  mencari teman atau pasangan hidup, namun karena tidak menemukannya menjadi kecewa terhadap gereja.

 

Maka jangan menyalahkan Tuhan apabila kita datang kepada Allah dan masuk ke dalam Rumah-Nya, namun tidak mendapatkan kepuasaan.  

 

Karena Allah hanya berjanji bahwa orang yang lapar dan haus akan kebenaranlah yang akan mendapatkan kepastian untuk dipuaskan oleh Tuhan.

 

 

Saat tujuan kita datang salah, sesungguhnya adalah wajar apabila kita tidak mendapatkan apa yang kita harap-harapkan.   Itu sama halnya sama seperti seseorang customer mencari es krim di toko bangunan.   Sulit sekali untuk dapat dipuaskan karena customer tersebut datang dengan tujuan yang benar, namun mencari di tempat yang salah – yang tidak bertujuan untuk menyediakan apa yang ia cari.

 

 

 

Sama juga dengan halnya pergi ke rumah Tuhan, mari kita datang dengan tujuan yang benar.

 

Maka datanglah untuk makan dari firman Tuhan.  Minumlah dari kebajikan firman-Nya.   Bukalah hati dan pikiran selebar-lebarnya.  Niscaya kita selalu akan mendapatkan kepuasan dari Tuhan sampai melimpah.

 

 

Saat kita sudah rutin datang, juga ingatlah bahwa penting untuk menjaga kesehatan rohani kita sehingga kita tetap terus memiliki rasa lapar dan haus akan kebenaran tersebut. 

 

Sebab saat kita tidak sehat secara rohani, maka rasa lapar dan haus bisa tampak hilang atau memudar; walaupun sebenarnya kebutuhan itu tetaplah ada.




Temukan refleksi lengkap dari kitab Nehemia di SINI.

Berbagai refleksi menarik lainnya ada di SINI.

 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]